How We Met - EXO-K Fantiction
Cast : EXO-KIDS J
Genre : Action /
Friendship
Rate : K
ofcourse!
Chapter: 16 - end
#16 Fire and Water united – Chanyeol
Pemuda
itu, Chanyeol. Ia bergegas masuk ke dalam rumah yang terbakar itu. Apinya
sangat besar, tapi itu bukan masalah. Hanya saja, asap membuat matanya panas,
dan begitu sulit mencari dimana letak anak dari ibu itu. Hingga, Chanyeol
mendengar suara tangisan samar. Anak-anak itu di kamar! Dengan cepat, Chanyeol
menggendong mereka, dan menembus api yang super panas itu. Jaket yang ia pakai
sudah hampir terbakar.
Kraak...
kraaak... kayu di rumah itu sudah rapuh terbakar api, Chanyeol harus cepat
keluar. Dengan satu lompatan, Chanyeol keluar dari rumah itu. Sang ibu
berteriak keras saat anaknya selamat.
“My
baby!”
“Uhuk!
Uhuk!” Chanyeol terbatuk. Suho dan Kyung Soo menghampirinya.
“Are
you crazy! You could kill your self in there!” Suho membantu Chanyeol bangun.
“But
I dont.”
BOOOOM!
Terjadi ledakan besar. Api pun semakin besar.
“The
fire is getting bigger, Suho... please.”
“Okay,”
Suho menelan ludah. Ini akan terlihat aneh, pasti orang-orang akan mengiranya
orang aneh. Tapi, saat itu juga, Chanyeol kembali berlari ke arah rumah itu.
“Hey!”
Kyung Soo berteriak. Suho mendesah,
“Crazy
man. Kyung Soo, stay here.” Suho pun menyusul Chanyeol.
Chanyeol
menoleh kebelakang mendapati Suho yang berlari menyusulnya.
“Back
off, man! It’s dangerous!” kata Chanyeol.
“and
let you do this? What you gonna do, huh?”
Chanyeol
menghela napas. Apa yang ia akan bilang? Ia akan menggunakan kekuatan
spesialnya. Ya, kekuatan yang sedari dulu ia simpan. Dan ia akan mengatakannya
pada orang di depannya ini? He’s gonna freak out when he knows! Chanyeol menyerah,
melihat tatapan Suho yang terlihat bingung, marah, dan khawatir.
“Okay,
okay, I have superpower. Aku akan menyerap apinya, that’s my specialist.”
Suho
malah tersenyum. Chanyeol menatap Suho aneh.
“Y-you...
dont freak out?”
“What
for? Because, I got your back up.”
Suho
pun mulai mengeluarkan air dari tangannya. Chanyeol melongo,
“You
have superpower too!”
“Yeah,
crazy man, so hurry up or this house blow!” Chanyeol mengangguk, ia pun
menjulurkan tangannya, menyerap api ke dalam tangannya, magicly.
Dari
kejauhan, Kyung Soo melihat api mulai mengecil, bahkan hanya tinggal asap-asap.
Kyung Soo pun melihat pemadam kebakaran yang datang terlambat. Kyung Soo
melirik Suho dan pemuda keluar diam-diam dari rumah. Sisa api, dibereskan oleh
pemadam kebakaran.
#17 Last Member and we set – All
Suho
dan Chanyeol tergesa-gesa keluar dari rumah yang terbakar itu, takut terlihat.
Kyung Soo pun memanggil mereka untuk jauh dari keramaian.
“You
guys are crazy. Suho, are you use my power?”
Suho
mengangguk pelan. Wajahnya penuh dengan noda hitam, sama seperti Chanyeol.
“Yeah.
But it cant be successful without his help.” Suho merangkul Chanyeol. Chanyeol
tersenyum kecil.
“This-badass?”
“Hey!
Dont call me that. I’m sorry okay, about teritory thing...” Chanyeol menepuk
nepuk bahu Kyung Soo. Suho pun menjelaskan pada Kyung Soo bahwa Chanyeol adalah orang terakhir, dan ia
mempunyai kekuatan flame. Tak lama kemudian, dari jauh datang Kai, Sehun dan
juga Baekhyun. Finally, they meet.
“Aku
melihat asap mengepul, dan ternyata ada kebakaran. And... you all here.” Kata
Sehun.
“Yeah,
me too. Orang orang berlarian panik jadi aku kesini.” Baekhyun menambahkan.
“Yeah
I’m—“ bipp bipp bipp! GPS di saku celana Kai berbunyi nyaring. Mereka semua
bertatapan.
“He—he—he’s
the last member!” kata Kai senang, menunjuk sosok asing Chanyeol, yang
bersanding dengan Suho. Kyung Soo dan Suho tertawa.
“You
do?” tanya Baekhyun dan Sehun menatap Chanyeol. Chanyeol mengedikkan bahu,
“Uhh...
I dont understand what you guys are saying...”
“Dont
worry, they our friends. They have superpowers too.” Kata Suho. Wajah Chanyeol
langung cerah,
“Woah!
I dont know! I tought that—“
“I
was alone,” imbuh semuanya. Mereka pun tertawa bersamaan. Dengan singkat, Kai
menjelaskan tentang keadaan. Tentang spark, GPS, XOXO, The Dark dan
teman-temannya. Chanyeol mengangguk angguk saat diceritakan, dan ia nampak
tertarik.
“Please
please please, say yes.” Kata Kai, ia sudah lelah mencari mereka semua, yang ia
inginkan sekarang hanya kata ‘Yes’ dari Chanyeol. Semua pun berharap begitu.
“Yes!”
“YAHOOOO!”
Kai berteriak senang. Chanyeol pun menerima tepukan selamat datang dari para
member yang lain.
“Welcome
to the club, bro!”
“Yeah,
we all set!”
“Let’s
go home; XOXO basecamp.” Kata Kai.
Mereka
pun melakukan huddle untuk melakukan teleportasi, tetapi Chanyeol menahannya,
“Wait,
wait!”
“What’s
wrong?” tanya mereka.
Chanyeol
menghela napas, “Chanyeol, by the way.”
Mereka
semua pun tergelak. They’re just to excited, sampai lupa bertanya siapa nama
Chanyeol.
#18 We are one – EXO
“They
set.” Mist menatap layar besar di depannya. Sosok 6 pemuda berkumpul. Spark
membulatkan matanya.
“They
set! Finally! Hubungi Kai, suruh ia kesini.” Perintah Spark. Mist mengangguk,
dan menghubungi ke GPS Kai.
“Kai,
you’re finished, rite?”
“Yes,
Mist!”
“Then
comeback,” kata Mist tersenyum.
“Aye,
miss. We’re on the way.”
ZAAAP.
Mereka ber-6 pun muncul di depan gerbang markas rahasia XOXO. Spark membukakan
pintu untuk mereka. Saat masuk, semua terkagum-kagum kecuali Kai, he was here. Mereka
pun ke ruang utama, dimana ada alat-alat canggih dan layar-layar besar. Mereka
tersenyum melihat wajah-wajah mereka yang terpampang di layar besar itu.
“Welcome,
everyone. I’m Spark, and this is Mist.” Spark memperkenalkan diri, begitu juga
Mist. Mereka pun duduk di meja melingkar, mendengarkan lagi ceramah Mist yang
tentu saja lebih detail dan jelas daripada penjelasan anak muda seperti Kai.
Mereka semua tampak bersemangat.
“Any
question?” tanya Mist.
Baekhyun
mengangkat tangan, “How exactly, bulan purnama itu?”
Mist
tersenyum kecil, “Toningt.”
Semua
bertatapan. Spark mengalihkan.
“Aku
tahu ini terlalu cepat buat kalian. Tetapi tenang, XOXO telah membuat alat-alat
untuk menopang kekuatan kalian agar lebih besar, juga terkontrol.” Mist pun
memencet tomol, dan di sebrang ruangan, dinding yang polos itu beputar dan
menunjukkan tabung-tabung yang berisi kostum mereka berenam, beserta senjata
penopang. Semua terlihat melongo.
“Cool!”
“Yeah,
ini di desain sangat anak muda, dan tidak terlihat old-fashion seperti para
superhero, kan?” Spark ingin tertawa melihat 6 anak muda itu. Mereka seperti
anak kecil.
“And,
kau tahu, kalian mempunyai lambang sendiri, sesuai kekuatan kalian
masing-masing.”
Mist
menatap mereka berenam, “And... your team named...”
Semua
kini menatap Mist tegang, semoga nama tim mereka tidak norak atau semacamnya.
“...EXO.”
Mereka
bertatapan, dan saling tersenyum. Mereka pun melakukan huddle, berdebat
sedikit, dan mengumpulkan tangan mereka,
“We
are one! Lets defeat The Dark! ASSSA!” teriak mereka berenam. Mist dan Spark
tersenyum melihat mereka berenam, kekhawatiran mereka akan The Dark semakin
berkurang. Ini bukan akhir cerita, tetapi ini awal bagi mereka, EXO.
FIN
AAAAAAAAAAAAAA!!! Selesai juga dooooong xD hyahahahahah
I’m so glad I finished this story... untungnya, tidak ada problem dalam
menyelesaikan cerita ini... (actually, sangat stuck di bagian Baekhyun, dan
Chanyeol...) tapi akhirnya ke-solve juga. Hmmm, seperti yang dikatakan tadi,
ini baru permulaan loh J cerita ini baru menceritakan gimana mereka bertemu.
Oke, here’s the fun fact of this story:
- First, bayangkan mereka dengan kostum history/mama era yaaa J dan memang benar, itulah kostum mereka.
- XOXO organitation terispirasi dari album mereka yang XOXO J
- Umur mereka sekitaran 16-18 tahun ya! Tebak siapa yang 16 dan siapa yang 18 tahun J
- Rata-rata, disini mereka adalah orang yang terkasihani di bidang keluarga, hehe. Diantara mereka tidak ada yang punya orang tua lengkap, atau malah sudah tidak punya orang tua. Kecuali Baekhyun, yang terpisah dengan orang tuanya (dan gak tau masih idup apa engga) hehe.
- Di cerita ini, each member have different hometown. Daaan, ini bukan di Korea atau di negara manapun, I cant decided J
- Spark and Mist Cuma karakter tambahan, they not kpop stars or actor or whatever. Hmmm, kata kalian Mist sama Spark itu baik apa enggak hayo?
- Luhan jadi cameoooo! xD I told you, ini sebenarnya EXO keseluruhan, tapi aku ambil side EXO-K (atau exo-kids) nya dulu. Luhan muncul dengan kekuatan telepatinya (bocor deeh) haha
- Cerita ini aku buat sangat singkat, gak bertele-tele. Dan cerita ini selesai sekitar 3-4 hari lah. Jadi maaf kalau amburadul dan lot of typos!
- Akhir-akhir ini, aku selalu membuat FF dengan dua bahasa (atau tiga? Hehe). Gara-gara sering baca FF berbahasa inggris, hehe. Beside, I want to improve my english J and I know, my english is badddd grammar amburadul hehe J
- Karakter yang sangat aku sukai adalah Suho dan Sehun tentu saja hahaha. But, I like Kai in here, makanya aku munculkan ia pertama kali.
- Part bagian Baekhyun adalah hal yang paling memusingkan. Berkali-kali aku ganti cerita, dan akhirnya fix seperti ini. Cute face like Baekhyun aku rusak dulu, dia aku buat menjadi sangar (?)
- Karena ini bergenre action dan fantasi, aku agak kesulitan di mendeskripsikan tempat dan alat-alat. Kelemahanku emang dibagian deskripsi, dan pengolahan kata. Maaaf T-T
- - Sekali lagi, cerita ini berhubungan dengan FF-ku yang sebelumnya... Kalau aku sempat, aku akan buat yang EXO-M.
- Terakhir, FF ini diakhiri dengan blabbering author yang sangat panjang xD
Question:
- Malam ini The Dark akan muncul! Dapatkah mereka mengalahkan The Dark?
- Apakah mereka akan mengalahkannya ber-12?
- Apakah EXO-men akan muncul? J